Isu Agama dan kekerasan

Bismillahi Ar-Rahman Ar-Rahim.....
Wallahu A'lam bis showab.....

Belakangan ini banyak isu tentang kekerasan yang terjadi di Indonesia. Dan yang lebih mengerikannya lagi adalah kekerasan tersebut mengatas namakan agama (kata berita). Sebenernya sebelum membuat postingan ini, saya takut di cap anti ini atau pro itu. Padahal belum tentu jika kita mengkritik ini berarti kita mendukung itu.
Semoga aja gak ada yang beranggapan kalau saya ini sudah mulai melenceng atau apalah.

AGAMA. Agama sangat dibutuhkan sebagai pedoman hidup kita dan membimbing kita untuk kembali kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan selamat. Adapun dalam  memeluk agama, Allah telah menegaskan dalam Al-Quran, QS.Al-Baqoroh ayat 26 yang artinya :

256. tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. karena itu Barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka Sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang Amat kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Dalam ayat tersebut tentunya sudah kita pahami bahwa dalam memeluk agama/ memilih agama tak ada paksaan dalam hal tersebut. Karena pada akhirnya, yang benar akan tetap benar walaupun hanya sedikit yang tahu.
Agama Islam tidak mengajarkan kekerasan sama sekali dalam ajarannya. Coba pelajari kembali sejarah Rasulullah, turunnya wahyu, asbabun nuzul, dan konteksnya pada masa Rasulullah. Dalam berdakwah pun Nabi tidak melakukan kekerasan. Dalam bergaul dengan orang-orang kafir pun Nabi tidak berbuat kekerasan atau hal yang bisa memecah antar sesama manusia. Mungkin ilmu yang saya ketahui pun masih sangat cetek atau sangat sedikit. Tapi saya akan berusaha untuk menyampaika yang saya ketahui.
Bagaimana Nabi mennyebarkan Islam ? dengan damai. Tentu damai dan tegas! Dia tetap menjalin hubungan dengan kafir quraisy yang memusuhinya. Mengambil hati para pemimpin atau tokoh kafir pada masa itu dengan jalan yang damai. Untuk lengkapnya cobalah pelajari sejarah Nabi Muhammad.
Yang saya bayangkan sekarang adalah kalau saja kekerasan yang mengatas namakan agama itu memang benar benar mengatas namakan agama, maka hancurlah. Coba bayangkan, jika setiap agama memerintahkan bagi setiap umatnya untuk menyabrkan ajaran agamanya dengan jalan kekerasan ? perang.
Bagaimana jika agama memerintahkan untuk menyerang mereka yang gak sepaham dengan ajaran agama yang mereka anut ? Perang.
Cobalah baca kembali sejarah Rasulullah dalam menyebarkan Islam, pernahkah beliau menyerang kelompok kafir yang sedang berdiskusi atau rapat ? saya belum pernah denger hal itu.
Dan kalau memang karena melakukan kekerasan karena khawatir merusak akidah ataupun iman para saudara musim kita, berarti ini ada kesalahan pada keimanan kita. Ada kesalahan dalam dakwah kita kepada para saudara muslim kita. Coba bayangkan, jika agama di jadikan kompetisi untuk banyak banyakan umat, maka akan sangat menyeramkan. Seakan akan agama itu sebuah perlombaan, sekolahan,atau lembaga -lembaga politik lainnya. Yakinlah bahwa agama Islam adalah yang paling benar dan memang benar ! Perkuat iman, dan beramal solih lah! Niscaya, jika kita menunjukan akhlak yang mulia dan ajaran yang sesuai dengan Al-quran dan As-sunah, maka orang lain pun akan masuk ke dalam agama Islam dengan sendirinya dan tanpa paksaan.
Berdakwahlah dengan damai nan tegas ! Kebenaran yang hakiki hanya milik Allah, kita hanya mengira-ngira dan meraba kebenaran tersebut. Janganlah merasa bahwa diri sendiri yang paling benar ! Cobalah terima pendapat mereka tanpa harus melakukan kekerasan. Walaupun tak terima, ya jangan menggunakan kekerasan, tapi tinggalkan saja, simpan sendiri kebenaran yang kau yakini.
Postingan ini bukan maksud saya untuk mengkritik ini itu, tapi karna kekhawatiran terhadap persatuan Indonesia dan agama.
Dan bukan juga menunjukkan bahwa saya pro ini itu ! Janganlah terlalu bebas menggunakan akal ! tapi seimbangkan dengan hati. Bahkan sebenarnya kita berpikir dengan menggunakan hati. Coba lihat  QS.Al-Hajj : 46.

"Ya Allah, tunjukkanlah yang benar itu memang benar, dan berilah kami rezeki untuk mengikutinya. Dan tunjukkanlah bahwa yang salah itu memang salah, dan berikanlah kami rezeki untuk menjauhinya." Amiiiin

Description: Deskripsi Anda Disini Rating: 4.5

Posted in: